Kenali Gejala Vertigo Berikut, Resiko dan Cara Pengobatannya

 Jika sobat pernah merasakan pusing kepala serasa berputar sampai hilang keseimbangan, maka sobat perlu merasa kwatir karna ini merupakan gejala dari vertigo. Vertigo merupakan suatu keadaan dimana pasiennya mengalami rasa pusing seperti keadaan sekelingnya terasa berputar-putar berlangsung selama lebih kurang beberapa menit tergantung stadium yang diderita.

Kenali Gejala Vertigo
Menurut penyebabnya, Vertigo ini bisa dibagi jadi dua macam, yaitu vertigo perifer dan sentral. Vertigo sentral yakni jenis vertigo yang timbul diakibatkan oleh gangguan sistem pada saraf pusat. Sedangkan vertigo perifer ialah jenis vertigo disebabkan karena ada masalah di organ keseimbangan di bagian dalam telinga. Jenis perifer merupakan type atau jenis vertigo yang kerapkali terjadi.
Nah apabila vertigo menyerang maka keadaan yang muncul sebagai berikut :

• Ada rasa pusing kepala seperti sekeliling bergerak memutar, ini sering terjadi saat sobat dalam keadaan tidak bergerak.
• Muncul gerakan bola mata tidak normal yang biasa disebut dengan istilah nistagmus.
• Terasa mual dan ingin muntah
• Sakit pada kepala
• Keluar Keringat
• Telinga berdengung

Bahaya atau Resiko Vertigo
Vertigo adalah gejala dari sebuah penyakit. Bahaya atau resikonya tergantung dari penyakit penyebabnya. Tetapi saat gejala vertigo muncul, beberapa hal ini dapat membahayakan pasiennya :

1. Meningkatkan Terjadi Kecelakaan Saat Naik Kendaraan
Jika sobat kerapkali mengalami pusing kepala serasa berputar dan sedang berkendara, sebaiknya sobat lebih waspada. Sebab resiko trjadi kecelakaan sangat besar.

2. Bisa Jatuh Karena Hilang Keseimbangan
Resiko cedera terjatuh karena sulit menjaga keseimbangan saat berdiri ataupun duduk.

3. Bisa Mengganggu Fungsi Pendengaran
Bila vertigo diakibatkan karena adanya ganguan pada telinga bagian dalam, maka akibat dari serangan ini membuat kuping berdengung hingga tuli.

4. Menghambat Kegiatan Sehari-hari
Pada stadium atas, vertigo sangat mengganggu rutinitas kegiatan sehari-hari. Hal ini disebabkan karena vertigo bisa kumat seketika. Dan saat kumat sobat sangat susah untuk berdiri apalagi untuk berjalan.

5. Tanda-tanda Awal Stroke dan Masalah Otak lainnya
Bila sering kumat, ditambah munculnya gejala lain, misalkan kesulitan menggerakan sebagian sisi tubuh, ini merupakan tanda kegagalan disistem saraf. Ini menyebabkan pnyakit stroke dan cacat permanen.

Bila dilihat dari bermacam resiko yang terjadi, vertigo tidak boleh sobat anggap sebelah mata dan mesti ditangani dokter. Berikut kiat untuk mengurangi bahaya karena vertigo yang perlu sobat lakukan :

• Lakukan konsultasi rutin ke dokter, apalagi jika sobat punya penyakit seperti diabetes, riwayat stoke dan hipertensi.
• Jaga asupan garam sobat untuk meminimalisir resiko vertigo pada pnyakit meniere.
• Ikutilah saran dokter untuk rehabilitasi vestibular rutin. Jika sobat menderita vertigo type perifer.

Sekali lagi janganlah sobat menganggap sebelah mata gejala vertigo. Pergilah ke dokter untuk konsultasi dan penanganan yang benar agar sobat terjauh dari bermacam bahaya vertigo.

Pengobatan Vertigo Yang Tepat
Penderita bisa mengobati vertigo dengan cara duduk dan diam saat kumat. Ada beberapa obat yang bisa di minum untuk mengurangi gejala, tetapi mesti dengan resep dari dokter. Penanganan dari dokter tentu berbeda beda tergantung dari penyebab vertigo sang penderita.
Pencegahannya bisa dengan cara berikut :

• Tidurlah dengan posisi bagian kepala lebih tinggi
• Biasakan duduk diam sebentar saat sobat bangun dari tidur
• Gerakkan kepala sobat secara pelan pelan
• Sebisa mungkin hindari posisi tubuh membungkuk supaya vertigo tidak kumat

Vertigo dengan gejala ringan masih mudah diatasi sendiri. Tetapi vertigo dengan stadium yang lebih parah sangat membutuhkan asupan obat, operasi dan terapi yang bisa mengeluarkan biaya pengobatan sangat besar. Oleh sebab itu cobalah sobat bergabung pada asuransi kesehatan dimulai dari saat ini.

Demikian ulasan singkat mengenai penyakit vertigo, gejalanya, resiko dan bahaya yang diakibatkan serta terapi dan pengobatannya. Semoga catatan ini bermanfaat untuk kesehatan kita semuanya.

Share :